AS juga meminta rudal Iran dibatasi. (Foto: AFP/Getty)
AS juga meminta rudal Iran dibatasi. (Foto: AFP/Getty)

Iran Luncurkan Rudal Berjarak Tempuh 1.000 Km

Sonya Michaella • 26 Juli 2019 10:57
Teheran: Iran dilaporkan telah melakukan uji coba penembakan rudal balistik jarak menengah awal pekan ini. Rudal tersebut menempuh jarak sekitar 1.000 kilomter.
 
Dilansir dari CNN, Jumat 26 Juli 2019, rudal Shabaab-3 dipastikan tidak menimbulkan ancaman terhadap pangkalan militer Amerika Serikat (AS) di sekitarnya. Namun, hingga kini AS belum berkomentar.
 
Peluncuran rudal ini dilakukan di tengah meningkatnya ketegangan antara Iran dan AS. Presiden Donald Trump juga menarik Washington dari perjanjian nuklir Iran dan kembali menerapkan sanksi kepada Teheran. 

Meski demikian, baru-baru ini Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengutarakan kesediaannya berkunjung ke Teheran.
 
"Jika itu panggilannya, saya akan dengan senang hati pergi ke sana. Saya akan menyambut baik kesempatan untuk berbicara langsung dengan orang-orang Iran," kata Pompeo dalam sebuah wawancara.
 
Baca: Pompeo Akan ke Iran Jika Dialog Diperlukan
 
Sementara itu, Iran belum lama ini mengumumkan akan menambah pengayaan uranium yang sebelumnya diatur di bawah perjanjian Joint Comprehensive Plan of Action atau JCPOA. Uranium dapat dijadikan bahan bakar di pembangkit tenaga listrik, namun juga bisa dipakai untuk membuat bom nuklir.
 
Teheran membantah berusaha mengembangkan senjata nuklir. Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif pun menegaskan jika Iran memang berniat ke arah sana, maka bom nuklir sudah dimilik negaranya sejak dahulu kala.
 
Trump dan para pemimpin Iran telah secara terbuka mau mengadakan dialog mengenai ketegangan ini. Meski demikian, masing-masing pihak memiliki kondisi berbeda untuk negosiasi langsung.
 
Tetapi, pada Rabu kemarin, penasihat militer terkemuka Iran mengatakan Teheran tidak akan bernegosiasi dengan Washington dalam keadaan apa pun. Pernyataan ini dinilai sebagai penguatan posisi Iran di tengah krisis.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan