Juru bicara dari bandara dan operator mengatakan, 201 penumpang dan awak semuanya telah dievakuasi dari jet Boeing 787. Mereka tidak mengalami cedera serius.
“Kecelakaan itu memaksa bandara untuk menutup salah satu dari dua landasan pacu selama satu jam, mulai pukul 7.00 pagi,” ujar Juru Bicara Narita Kazuhiko Morio mengatakan kepada AFP, Jumat, 1 Februari 2019.
“Landasan pacu kemudian ditutup lagi saat pesawat dipindahkan dari zona aman,” Morio menambahkan.
Penyebab kecelakaan itu tidak segera jelas tetapi televisi NHK mengatakan salah satu ban pesawat mungkin telah tergelincir di sepetak salju langka di landasan pacu.
Badan cuaca negara itu telah memperkirakan salju ringan di bagian wilayah Kanto di Jepang timur, termasuk daerah di sekitar Narita. Tayangan televisi menunjukkan beberapa salju yang menempel di tanah di bandara meskipun landasan pacu dan jalur taksi jelas.
Dilihat dari rekaman video, pesawat itu sepertinya tidak mengalami kerusakan dalam kecelakaan itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News