Radio FM98.6 di Fiji melaporkan, seorang pria lanjut usia dikabarkan tewas. Korban tewas di dikabarkan berasal di Pulai Koro.
"Rumahnya roboh dan menimpa dirinya saat hendak menyelamatkan diri. Tidak diketahui berapa usia dari korban," sebut Radio FM98.6, seperti dikutip Stuff, Sabtu (20/2/2016).
Perdana Menteri Fiji Vorege Bainimarama, dalam akun Facebooknya memperingatkan warganya untuk saling melindungi. Bainimarama menyebutkan kekhawatiranya dengan sikap beberapa orang di dalam kota yang tidak menganggap ancaman bencana ini dengan serius.
"Warga Fiji harus bersiap menghadapi kemungkinan yang terburuk," ujar PM Bainimarama.
Pemerintah Fiji sudah menetapkan jam malam dan status darurat bencana. Sementara status darurat bencana akan berlaku hingga 30 hari ke depan.
Bainimarama menegakan bahwa pemerintahannya sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi krisis ini.
Badai Winston ini dikabarkan sudah memasuki wilayah terluar dari Fiji. Hembusan angin diperkirakan mencapai hingga 320 kilometer per jam.
Namun pihak otoritas cuaca Amerika Serikat (AS) memperkirakan kekuatan angin dari Badai Winston bisa mencapai 360 kilometer per jam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News