Tak hanya remaja tersebut, enam anggota keluarganya pun tewas karena ledakan kembang api ini.
Kembang api buatannya meledak di rumahnya sendiri di Kota Ardebil. Dilansir AFP, Sabtu 11 Maret 2017, selain tujuh orang tewas, masih ada empat orang yang terluka.
Kembang api dan api unggun menandai berakhirnya Tahun Persia 2016. Festival kembang api ini dikenal dengan nama Chaharshanbeh-Soori.
Tahun Persia 2017 akan jatuh pada Selasa 21 Maret mendatang.
Tradisi ini adalah tradisi dalam agama Islam di Iran yang masih berkaitan dengan agama Zoroaster. Biasanya kaum Zoroaster banyak terdapat di daerah yang berbahasa Farsi terutama etnis Azeri dan Ardebil.
Setiap tahunnya, Pemerintah Iran telah mengeluarkan peringatan akan bahaya bermain kembang api. Apalagi jika bisa membuat kembang api sendiri dan disimpan di dalam rumah.
Festival kembang api tahun lalu, tiga orang tewas dan sekitar 2.500 orang terluka akibat ledakan kembang api yang cukup besar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id