Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia Noor Hisham Abdullah mengatakan ketujuh pasien terjangkit adalah warga negara Tiongkok. Dalam kasus terbaru ini, tiga pasien masing-masing seorang balita, pria 52 tahun, dan ibu dari dua kasus yang sebelumnya dikonfirmasi.
Dilansir dari Channel News Asia, Rabu 29 Januari 2020, balita berusia empat tahun tersebut dirawat di sebuah rumah sakit di Langkawi. Sementara pria paruh baya dirawat di rumah sakit Johor Bahru.
Sementara untuk kasus seorang ibu, ia positif terjangkit virus korona, setelah sebelumnya dinyatakan negatif di pemeriksaan awal. "Pihak berwenang masih menunggu hasil lab dari satu kasus lagi," kata Noor Hisham.
Kementerian Kesehatan Malaysia selalu memastikan kesiagaan dan kesiapan dalam menangani virus korona. Saat ini Malaysia mengaku sedang berusaha meningkatkan kapabilitas otoritas kesehatan dalam mengatasi infeksi virus korona.
Secara terpisah, regulator komunikasi Malaysia telah menahan satu orang yang dituduh menyebarkan berita palsu mengenai virus korona. Orang tersebut diketahui mengunggah informasi palsu mengenai virus korona di akun Facebook.
Virus nCoV pertama kali ditemukan di kota Wuhan, provinsi Hubei, Tiongkok. Virus itu kini telah menyebar ke lebih dari 10 wilayah dan negara, termasuk Amerika Serikat, Prancis, dan Australia.
Berdasarkan data terbaru Pemerintah Tiongkok, virus korona telah menjangkiti hampir 6.000 orang dan menewaskan 132 jiwa. Kota Wuhan yang menjadi wilayah dimulainya epidemik tersebut, hingga saat ini masih ditutup rapat pemerintah setempat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News