Sandera yang berhasil melarikan diri (Foto: AFP)
Sandera yang berhasil melarikan diri (Foto: AFP)

Penyanderaan Sydney Bukan Terorisme Tapi Tindak Kriminal

Fajar Nugraha • 16 Desember 2014 09:24
medcom.id, Sydney: Wakil Kepala Polisi Victoria Tim Cartwright menyebut penyanderaan yang terjadi di Sydney bukan aksi terorisme. Menurutnya hal tersebut merupakan tindakan kriminal.
 
Setelah melakukan pertemuan dengan Premier Victoria Daniel Andrew, pelaku dari penyanderaan bertindak sebagai individu pelaku kriminal. Pelaku menurutnya tidak memiliki kaitan dengan kelompok militan Islamic State (ISIS).
 
"Ini bukan tindakan teroris. Saya melihat ini sebagai tindakan kriminal yang dilakukan oleh individu yang bertindak sendiri. Ini bukan tentang tindak terorisme, ini tidak lebih sebagai ulah individu gila," ujar Cartwright, seperti dikutip The Age, Selasa (16/12/2014).

Setelah 17 jam, drama penyanderaan itu berakhir dengan kematian dari pelaku penyanderaan Man Haron Monis. Dua sandera juga tewas ketika operasi penggerebekan berlangsung.
 
Perdana Menteri Tony abbott mengatakan Monis memiliki sejarah panjang dengan kejahatan disertai kekerasan. Menurut Abbott, tindakan Monis didasari atas motif politik.
 
"Kami tahu dia (Monis) mengirim surat ofensif kepada keluarga prajurit Australia yang terbunuh di Afghanistan dan dinyatakan bersalah atas ulahnya itu," tutur Abbott.
 
"Kami juga tahu bahwa dia kerap memposting materi ekstremis melalui media online," imbuh Abbott.
 
"Usai penggerebekan ditemukan bahwa dia membawa simbol kematian ISIS. Tragisnya, warga di komunitas kita siap menghadapi kekerasan yang bermotifkan politik," lanjutnya.
 
Cartwright sendiri masih terbuka atas segala indikasi mengenai Monis. Namun dirinya tetap pada kesimpulan bahwa Monis tidak memiliki kaitan dengan ISIS dan bertindak sendiri.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan