KBRI Sana'a Dibom, Jokowi: Pastikan Keselamatan WNI di Yaman

Desi Angriani • 20 April 2015 20:10
medcom.id, Jakarta: Meski bukan sasaran utama serangan bom, namun tak ayal gedung Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Sana'a, Yaman, rusak berat. Presiden Jokowi memerintahkan Kementerian Luar Negeri RI memastikan benar ada atau tidak WNI yang menjadi korban.
 
"Presiden mengintruksikan Menlu RI terus memastikan keselamatan seluruh WNI yang berada di Yaman," ujar Mensesneg Pratikno dalam surat elektroniknya, Senin (20/4/2015).
 
Menlu Retno sudah melaporkan terjadinya kejadian serangan bom yang berdampak rusaknya kantor KBRI. Termasuk kondisi dua orang staf yang sedang berjaga di KBRI saat terjadinya serangan bom dan lainnya dilarikan ke kediaman Dubes RI.

"Presiden juga menyampaikan simpati mendalam kepada para staf KBRI Yaman dan keluarganya yang terimbas kejadian ini. Presiden telah menginstruksikan agar semua yang terimbas kejadian ini 
mendapatkan penanganan yang baik," sambung Pratikno.
 
Seperti diberitakan sebelumnya, kantor KBRI di Sana'a, Yaman,  mengalami kerusakan akibat ledakan. Kejadian ini merupakan imbas konflik yang tengah melanda Yaman.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LHE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan