Andreas Lubitz adalah kopilot yang berada di belakang kendali pesawat Airbus A320 tersebut, ketika jatuh di Pegunungan Alpen, Selasa (23/3/2015). Pria berusia 28 tahun itu terbang bersama Germanwings sejak September 2013.
Lubitz dilatih di fasilitas perusahaan induk Germanwings, Lufthansa di Bremen. Total, kopilot tersebut memiliki 630 jam terbang.
Sebelum menjadi pilot, Lubitz bekerja sebagai pramugara. Dirinya pertama belajar menjadi pilot pada 2008, setelah menunggu selama delapan bulan.
"Tetapi pelatihannya sempat terganggu. Saya tidak menjelaskan alasan gangguan ini," CEO Lufthansa Carsten Spohr, seperti dikutip Telegraph, Kamis (26/3/2015).
"Lubitz akhirnya mendapatkan posisi sebagai first officer (kopilot) pada penerbangan Airbus A320 pada 2013," tegasnya.
Spohr mengatakan Lubitz dan pilot yang tewas dalam penerbangan tersebut, menjalani pelatihan di Bremen, Jerman dan Phoenix, Arizona. Kedua pilot menjalani tes psikologi yang standar di industri penerbangan.
"Keahliannya tanpa ada cela. Tidak ada satu pun yang mengecewakan," lanjutnya.
Spohr menegaskan ini merupakan mimpi buruk bagi Germanwings dan Lutfhansa sebagai induk perusahaan. Kedua perusahaan ini dikenal memiliki catatan keselamatan yang bagus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
