Pesawat ATR-72 dengan nomor penerbangan GE235 itu, mendarat darurat di Sungai Keelung. 10 Orang berhasil diselamatkan dari pesawat itu.
Namun masih ada 40 orang penumpang lain masih menunggu tim penyelamat. Ketika kecelakaan berlangsung, pesawat dipenuhi oleh 58 penumpang. Demikian diberitakan The Straits Times, Rabu (4/2/2015).
Selain penumpang pesawat, insiden ini turut melukai seorang supir taksi. Taksi yang dikendarainya diketahui terkena pesawat, ketika TransAsia Airways itu menabrak jembatan.
Maskapai TransAsia sebelumnya juga mengalami kecelakaan pada Juli 2014 lalu. Ketika itu pesawat yang berjenis sama, ATR-72 dengan nomor penerbangan GE222 jatuh di dekat bandara di Magong, Pulai Penghu.
Kecelakaan yang terjadi pada saat badai tersebut, menewaskan 48 orang dan melukai 10 lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News