medcom.id, Jakarta: Duta Besar Malaysia untuk Indonesia, Dato Sri Zahrain Mohamed Hashim menjamin keselamatan Siti Aisyah yang saat ini tengah menjalani penyelidikan terkait kasus tewasnya Kim Jong-nam, kakak tiri dari pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong-un.
"Saya percaya dan saya yakin bahwa keselamatan Siti Aisyah akan terjamin selama dia ditahan untuk diselidiki di Malaysia," ucap Dubes Zahrain dalam konferensi persnya di Kedutaan Besar Malaysia, Jakarta, Kamis 23 Februari 2017.
Dubes Zahrain pun menjelaskan, bukan maksud Malaysia untuk tidak memberikan akses kekonsuleran kepada Siti Aisyah untuk ditemui oleh pihak KBRI Kuala Lumpur.
"Akses kekonsuleran akan diberikan kepada Siti Aisyah setelah penyelidikan selesai. Saat ini, penyelidikan tengah dilakukan lagi karena bukti-bukti belum cukup, maka penahanan Siti Aisyah diperpanjang," lanjutnya lagi.
Dubes Zahrain menegaskan, dengan adanya hubungan baik antara Indonesia dan Malaysia, penyelidikan ini akan berjalan sesuai dengan hukum di Malaysia dan dapat dimengerti oleh Indonesia.
"Ya harus dipahami oleh Indonesia. Saya percaya Indonesia paham dengan adanya hubungan baik kedua negara, hubungan baik antara polisi dan intelijennya juga," tegas Dubes Zahrain.
Siti Aisyah, asal Serang, Banten, ditangkap di sebuah hotel di Malaysia dengan dugaan terlibat kasus pembunuhan Kim Jong-nam.
Ia ditangkap sehari setelah Kepolisian Malaysia menangkap seorang wanita Vietnam bernama Doan Thi Huong.
Siti Aisyah dan Doan Thi Huong diduga menyemprotkan cairan kimia kepada Jong-nam di Bandara Internasional Kuala Lumpur dan menyebabkan Jong-nam tewas pada 13 Februari 2017.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
