Militer Filipina masih berjaga di Kota Marawi, Filipina Selatan. (Foto: AFP)
Militer Filipina masih berjaga di Kota Marawi, Filipina Selatan. (Foto: AFP)

Maute Dikabarkan Akan Kembali Serang Marawi

Sonya Michaella • 08 Juni 2017 09:44
medcom.id, Manila: Militer Filipina memastikan bahwa kelompok terorisme Maute yang berafiliasi dengan ISIS sedang merencanakan penyerangan lebih besar lagi ke Marawi, Filipina Selatan.
 
"Memang ada rencana lebih besar lagi dari mereka dan pasti akan menimbulkan malapetaka lagi," kata juru bicara militer Filipina, Restituto Padilla, seperti dikutip Reuters, Kamis 8 Juni 2017.
 
"Jelas bahwa teroris ini (Maute) memang ingin membuat Marawi memisahkan diri dari Filipina," lanjut dia.

Seorang senator Filipina bernama JV Ejercito juga beranggapan bahwa status darurat militer yang diberlakukan Presiden Rodrigo Duterte adalah tindakan yang benar.
 
"Pemberontakan akan ada terus dan mengancam keamanan nasional. Jadi deklarasi darurat militer dibenarkan," ucap dia.
 
Sebuah video pun dirilis bahwa kelompok Maute sedang merencanakan pengepungan Marawi di mana akan menjadi lebih dashyat daripada yang sudah terjadi pada akhir Mei lalu.
 
Gambar tersebut dilaporkan menunjukkan adanya tujuan untuk 'memotong' sebagian wilayah Filipina dengan menduduki kota Marawi dan mendirikan negara sendiri.
 
Sementara, berita terakhir melaporkan bahwa ribuan warga sipil yang berharap dapat melarikan diri dari pertempuran di kota Marawi, Filipina, masih terjebak pada 4 Juni kemarin.
 
Mereka terperangkap lantaran gencatan senjata selama empat jam untuk mengevakuasi warga seketika dibuyarkan suara tembakan senjata api di kota yang terkepung pasukan pemerintah dan kelompok Maute.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan