“Sudah diidentifikasi bahwa tersangka adalah warga negara Pakistan. Untuk motif pembunuhan, masih didalami oleh Kepolisian Malaysia,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri RI Arrmanatha Nasir di Jakarta, Jumat 15 Februari 2019.
Selain itu, Kemenlu RI baru menerima informasi terbaru dari KBRI Kuala Lumpur terkait sidik jari satu korban WNI yang sempat diberitakan hilang, dinyatakan cocok.
“KBRI Kuala Lumpur meminta sidik jari tersebut dari Kepolisian Malaysia dan dikirim ke Jakarta dan dinyatakan cocok dengan keluarga yang menyatakan WNI tersebut hilang,” ujar Arrmanatha.
Dia kembali menegaskan, sejak mengetahui adanya dua WNI yang tewas di Sungai Buloh, Selangor, KBRI Kuala Lumpur terus memantau perkembangan proses identifikasi bersama dengan Kepolisian Malaysia.
Kedua jenazah WNI itu ditemukan pada 27 Januari 2019. Dua WNI tersebut adalah Ujang Nuryanto yang diketahui bos tekstil asal Bandung, Jawa Barat izin pergi ke Malaysia untuk menagih utang. Dia pergi bersama Ai Munawaroh.
Namun, keluarga hilang kontak dengan Ujang sehari sebelum kepulangan ke Indonesia. Tak lama tersiar kabar Ujang ditemukan dimutilasi bersama Ai Munawaroh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News