Tokyo: Pemerintah Jepang memperkuat sistem rudal pertahanan untuk mengantisipasi ancaman dari Korea Utara (Korut). Kali ini militer Jepang akan melengkapi diri dengan rudal Aegis.
Sepanjang 2017, pemerintahan Korut sudah melepaskan tembakan rudal balistik antar benua (ICBM), yang jatuh ke perairan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Jepang. Bahkan Korut mengancam akan menenggelamkan Negeri Sakura ke laut.
"Perkembangan nuklir dan rudal Korut sudah memasuki area ancaman baru yang serius terhadap keamanan Jepang," pernyataan Pemerintah Jepang, seperti dikutip AFP, Selasa 19 Desember 2017.
"Jepang harus meningkatkan kemampuan rudal pertahanan secara drastis," imbuh pernyataan itu.
Jepang berencana untuk menempatkan sistem Aegis Ashore di dua lokasi. Lokasi itu bisa mencakup seluruh wilayah Jepang dengan radar yang sangat kuat.
Pengerahan sistem rudal ini akan memperkuat sistem pertahan yag sudah ada sebelumnya, seperti peluru kendali SM-3 dan rudal PAC-3.
"Namun masih butuh beberapa tahun ke depan sebagai sistem Aegis Ashore beroperasi," imbuh pihak Jepang.
Kontrak pengadaan belum ditandatangani dengan Amerika Serikat (AS) untuk dua lokasi. Total pengadaan sistem rudal itu bisa mencapai USD1,8 miliar termasuk membangun gedung fasilitas yang baru.
Pihak Jepang merasa yakin bahwa sistem baru ini akan meningkatkan pertahanan rudal mereka. Sistem ini akan lebih efisien dan beroperasi setiap hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News