Pemandangan umum kota Pyongyang, Korut. (Foto: AFP/PEDRO UGARTE)
Pemandangan umum kota Pyongyang, Korut. (Foto: AFP/PEDRO UGARTE)

Dua Warga Malaysia Diizinkan Pergi dari Korut

Sonya Michaella • 10 Maret 2017 08:42
medcom.id, Pyongyang: Korea Utara (Korut) akhirnya mengizinkan dua warga Malaysia yang bekerja untuk Program Pangan Dunia PBB meninggalkan Pyongyang pada Kamis 9 Maret kemarin.
 
Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak mengonfirmasi berita tersebut melalui akun Twitter pribadinya. Najib mengatakan, dua warganya telah tiba dengan selamat di Tiongkok.
 
"Pemerintah akan melakukan segala kemungkinan untuk memastikan bahwa warga kita aman dan dapat kembali ke Malaysia," kata Najib dalam sebuah pernyataan.

Pemerintah Malaysia juga mendesak semua masjid di seantero negeri untuk mengadakan sesi doa khusus untuk menghadapi keadaan ini.
 
Kondisi saling sandera warga negara ini terjadi di tengah teka-teki kematian kakak tiri pemimpin Korut, Kim Jong-un yang bernama Kim Jong-nam.
 
Dilansir AFP, Jumat 10 Maret 2017, PBB menyatakan kedua warga Malaysia tersebut adalah pegawai sipil internasional, dan tidak mewakili pemerintah nasional mereka.
 
Kedua orang itu termasuk di antara 11 orang Malaysia yang tertahan di kedutaan besar negara mereka di Pyongyang, setelah Korut memberlakukan larangan yang mencegah warga negara Malaysia meninggalkan negara itu.
 
Dengan perginya dua orang asal Malaysia tersebut, kini masih ada sembilan orang yang masih tertahan di Pyongyang.
 
Membalas perlakuan tersebut, Kuala Lumpur menanggapinya dengan menerapkan larangan perjalanan terhadap warga Korut di Malaysia.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan