Polisi Jepang perkuat keamanan untuk para politikus. Foto: AFP
Polisi Jepang perkuat keamanan untuk para politikus. Foto: AFP

Trump Ditembak, Picu Polisi Jepang Perketat Keamanan Politikus

Medcom • 16 Juli 2024 19:06
Tokyo: Badan Kepolisian Nasional Jepang (NPA) menginstruksikan seluruh departemen kepolisian prefektur untuk meningkatkan keamanan bagi politisi selama pidato di jalan dan acara lainnya. Langkah ini diambil setelah percobaan pembunuhan terhadap mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, pada Sabtu, 14 Juli di Pennsylvania, AS.
 
Mengutip The Japan Times, seorang pria melepaskan tembakan ke arah Trump dari atap sebuah gedung saat kampanye pemilihan presiden. Meskipun terluka, kondisi Trump tidak mengancam jiwa. FBI dan media lokal mengonfirmasi insiden tersebut.
 
“NPA secara khusus meminta 47 departemen kepolisian prefektur untuk meningkatkan kewaspadaan di sekitar lokasi acara, termasuk area di luar tempat berkumpulnya penonton,” sebut pihak kepolisian, seperti dikutip The Japan Times, Selasa 16 Juli 2024.

“Mereka juga menginstruksikan penggunaan perangkat pelindung seperti penghalang antipeluru untuk melindungi politisi dari serangan,” imbuh pernyataan.
 
Langkah ini mengikuti serangkaian insiden serupa di Jepang. Pada Juli 2022, mantan Perdana Menteri Shinzo Abe ditembak mati saat pidato kampanye di kota Nara, Jepang Bagian Barat. Kemudian, pada April 2023, sebuah bahan peledak dilemparkan ke arah Perdana Menteri Fumio Kishida di sebuah pelabuhan perikanan di kota Wakayama ketika ia sedang dalam perjalanan kampanye, meskipun Kishida berhasil lolos tanpa cedera.
 
Sebagai tindakan pencegahan tambahan, NPA mengimbau penyelenggara acara untuk menjaga jarak antara politisi dan penonton serta menggunakan detektor logam secara menyeluruh untuk meningkatkan keamanan.
 

(Shofiy Nabilah)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan