Sejumlah desa telah dievakuasi, namun otoritas setempat mengingatkan bahwa lebih dari 125 orang mungkin telah terkena terjangan banjir.
Sebuah video di media sosial memperlihatkan luapan air sungai menerjang area Uttarakhand, menyebabkan kehancuran di jalur yang dilewatinya. Seorang saksi mata melihat air disertai material bebatuan di Sungai Dhauli meluap begitu cepat sehingga otoritas setempat tidak sempat membunyikan alarm.
Perdana Menteri India Narendra Modi mengaku sedang mengawasi situasi secara seksama. "India mendukung penuh Uttarakhand, dan negara ini mendoakan keselamatan semua orang di sana," tulis PM Modi via Twitter, dilansir dari laman BBC pada Senin, 8 Februari 2021.
Kepolisian Uttarakhand mengatakan bongkahan es jatuh ke area sungai pada Minggu, sekitar pukul 11.00 waktu setempat. Luapan air kemudian menghancurkan sebuah bendungan yang dikenal sebagai Rishiganga Hydroelectric Project.
Satu saksi mata lainnya di lokasi membandingkan banjir bandang di Uttarakhand seperti "adegan dalam film Bollywood."
Baca: Banjir di Bihar India Tewaskan 25 Orang
Kepala Menteri Uttarakhand Trivendra Singh Rawat mengonfirmasi adanya 125 orang hilang. Namun ia khawatir akan itu akan terus bertambah.
"Tujuh jenazah telah ditemukan di lokasi, dan operasi penyelamatan masih berjalan," sebut Singh Rawat kepada awak media. Sebagian besar mereka yang hilang adalah pekerja dua proyek konstruksi.
Ashok Kumar, kepala kepolisian Uttarakhand, mengatakan bahwa lebih dari 50 pekerja Rishiganga Hydroelectric Project dikhawatirkan meninggal. Namun ia mengatakan ada sejumlah pekerja yang telah berhasil diselamatkan.
Sementara itu, ratusan personel militer telah dikirim ke lokasi. Mereka dijadwalkan memulai operasi pencarian pada Senin ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
