"Ada keharusan di sini, siapapun yang masuk Selandia Baru (dari luar negeri) harus dikarantina selama dua pekan tanpa terkecuali, termasuk pejabat negara, bahkan Perdana Menteri," ucapnya dalam jumpa pers secara virtual, Rabu, 23 Juni 2021.
"Selebihnya, hampir tidak ada kasus di komunitas," imbuhnya.
Ia menambahkan, hari ini sedikit ramai di Wellington karena ada seorang turis dari Sydney yang melakukan perjalanan ke negara tersebut, dan saat kembali ke Australia, ia dinyatakan positif covid-19.
Menurut Tantowi, penyelidikan masih dilakukan apakah turis tersebut terinfeksi virus korona di Selandia Baru atau bahkan membawanya dari Sydney.
"Karenanya, hari ini Wellington naik statusnya menjadi tingkat dua, yaitu pertemuan dibatasi, jaga jarak dilakukan, dan kembali memakai masker di tempat yang banyak kerumunan orang," imbuhnya.
Hingga hari ini, kasus covid-19 di Selandia Baru tercatat 2.723 kasus dengan 2.673 orang dinyatakan sembuh.
Selandia Baru menyatakan negara tersebut bebas covid-19 sejak November 2020. Kalaupun ada yang positif covid-19, mereka langsung dibawa ke tempat fasilitas karantina, sehingga tidak ada covid-19 di komunitas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News