Angka perdagangan dilaporkan mencapai lebih dari USD110 miliar (setara Rp1.580 triliun).
"Kami menyambut baik peningkatan volume perdagangan dan menipisnya defisit perdagangan. Hal ini berarti perdagangan kedua negara sudah semakin seimbang," kata Retno dalam jumpa pers virtual, Kamis, 31 Maret 2022.
Dalam pertemuan tersebut, Retno juga membahas beberapa hambatan perdagangan yang masih dihadapi dalam perdagangan bilateral. "Kita sepakat untuk menghilangkan hambatan ini," tegas Retno.
Selain isu bilateral, berbagai isu kawasan dan internasional juga dibahas kedua menlu tersebut. Isu Afghanistan dan Ukraina, kata Retno, dibahas secara mendalam di pertemuan itu.
"Mengenai Afghanistan, saya sampaikan kembali pentingnya mendorong Taliban agar segera memenuhi janji yang pernah disampaikan, termasuk kemajuan akses pendidikan bagi perempuan di Afghanistan," katanya.
Baca juga: Menlu Retno Bertemu Menlu Rusia, Desak Segera Hentikan Peperangan
Ia menegaskan, penghormatan terhadap hak-hak perempuan merupakan hal yang tidak terpisahkan bagi masa depan Afghanistan.
"Mengenai isu Ukraina, saya sampaikan pentingnya semua pihak, termasuk Tiongkok, (untuk) mendorong segera perang dapat diakhiri agar krisis kemanusiaan tidak semakin buruk," lanjut dia.
Indonesia menjadi salah satu negara non-tetangga Afghanistan yang diundang Tiongkok. Pertemuan di Tunxi membahas mengenai peran penting negara tetangga Afghanistan yang dapat dimainkan untuk membantu rakyat agar dapat hidup damai dan sejahtera.
"Tentunya, undangan ini tidak terlepas dari peran aktif yang dilakukan Indonesia mengenai isu Afghanistan yang sangat dapat diapresiasi dunia," ujar Retno.
Selain Indonesia, Qatar juga diundang sebagai negara non-tetangga Afghanistan oleh Tiongkok. Sementara itu, negara-negara tetangga Afghanistan yang hadir dalam pertemuan tersebut, antara lain Tiongkok, Rusia, Iran, Pakistan, Tajikistan, Uzbekistan, dan Turkmenistan.
Afghanistan juga hadir dalam pertemuan tersebut. Sementara itu, Retno juga melakukan pertemuan bilateral dengan Menlu Rusia dan Menlu Iran di Tiongkok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
