"Para mahasiswa Indonesia baik-baik saja. Pihak kampus masing-masing memastikan kebutuhan mereka," ucap Dubes Sidharto atau akrab disapa Dubes Arto dalam telekonferensi dari KBRI New Delhi, Selasa 28 April 2020.
Kebutuhan para jemaah tabligh asal Indonesia juga terpenuhi dengan baik selama lockdown. KBRI New Delhi terus berkoordinasi dengan kepolisian India dalam memastikan pasokan kebutuhan para jemaah yang saat ini sedang dikarantina terkait covid-19.
Dari total 727 jemaah, ucap Dubes Arto, 75 di antaranya positif covid-19 dan 43 lainnya sudah dinyatakan sembuh. "Kami memastikan agar mereka baik-baik saja di bulan Ramadan ini," tutur Dubes Arto.
Mengenai WNI di India yang ingin pulang ke Tanah Air, Dubes Arto mengatakan hingga sejauh ini proses pemulangan masih terkendala lockdown. Saat lockdown berskala nasional di India bulan lalu, semua penerbangan domestik dan internasional ditutup.
Tidak hanya pesawat, seluruh bus dan kereta api di seantero India juga berhenti beroperasi. "Konektivitas yang terlihat di India hanyalah truk-truk barang," sebut Dubes Arto.
Sebelumnya, KBRI New Delhi telah mendistribusikan bantuan logistik berupa alat kesehatan, bahan pangan dan kebutuhan mendasar lainnya untuk warga negara Indonesia di India.
Pada Sabtu 18 April, KBRI New Delhi menyalurkan bantuan ke pusat karantina di Government School, Sarvodaya Bal Vidyalaya, Delhi, yang menampung sekitar 107 warga asing, yang 87 orang di antaranya adalah WNI. Polisi setempat menyambut baik upaya KBRI New Delhi sebagai perwakilan asing pertama yang menyalurkan bantuan serta datang langsung untuk mengetahui kondisi WNI di wilayah karantina.
Di tengah krisis penyebaran pandemi covid-19, polisi dan petugas kesehatan India senantiasa memberikan layanan perawatan dan jaminan keamanan bagi WNI yang sedang dikarantina maupun dirawat, meski jasa mereka saat ini juga masih sangat dibutuhkan warga lokal.
Hingga saat ini, sebanyak 461 paket bantuan berupa logistik kesehatan, bahan makanan, vitamin, dan kebutuhan dasar lainnya telah didistribusikan KBRI New Delhi ke beberapa titik konsentrasi karantina, rumah sakit dan tempat penampungan sementara lainnya.
Selain di wilayah New Delhi, distribusi bantuan juga dilakukan di beberapa negara bagian melalui bantuan WNI yang telah menetap lama di India maupun mahasiswa yang tinggal dekat dengan titik konsentrasi.
Informasi lengkap tentang perkembangan penanganan pandemi covid-19 bisa langsung diakses di sini (https://www.medcom.id/corona).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News