Tak hanya itu, lebih dari 5 ribu orang telah mengungsi.
"Dua orang tewas akibat banjir, sedangkan dua lainnya akibat tanah longsor," kata Pusat Penanggulangan Bencana Pemerintah Sri Lanka, dilansir dari Channel News Asia, Sabtu, 5 Juni 2021.
Hujan mengguyur enam wilayah di Sri Lanka sejak Kamis malam. Hujan lebat mengakibatkan banyak rumah, sawah, dan jalan terendam banjir mengakibatkan lalu lintas terhambat.
Sebanyak tujuh orang lainnya hilang dalam banjir dan tanah longsor.
Baca juga: Sri Lanka Bersiap Hadapi Tumpahan Minyak Kapal Kargo Singapura
Sementara itu, gundukan tanah longsor menghantam sebuah rumah di wilayah Kegalle yang berjarak 85 kilometer dari ibu kota Kolombo. Empat anggota keluarga, terdiri dari orangtua dan dua anaknya terkubur dalam insiden ini.
Saluran televisi lokal, Hiru, menunjukkan tentara dan penduduk desa mengeluarkan lumpur dan puing-puing untuk menyelamatkan para korban. Namun, dua orang tak bisa diselamatkan.
Dari data pemerintah, 5 ribu orang mengungsi ke tempat penampungan sementara. Pasalnya banjir telah merusak 500 rumah di wilayah terdampak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News