Pasukan Taliban yang kini menguasai Afghanistan. Foto: AFP
Pasukan Taliban yang kini menguasai Afghanistan. Foto: AFP

Pasukan Iran dan Taliban Terlibat Bentrok di Perbatasan

Medcom • 01 Agustus 2022 20:58
Teheran: Penjaga perbatasan Iran bentrok dengan pasukan Taliban di area perbatasan baru pada Minggu, 31 Juli 2022. Menurut laporan media setempat, bentrokan antara pasukan Iran dan Taliban kerap terjadi semenjak kelompok pemberontak tersebut berhasil merebut kembali kekuasaan di Afghanistan setahun lalu.
 
“Insiden tersebut tengah dalam proses pengusutan,” ujar Meisam Barazandeh, Gubernur Hirmand, Iran timur, menurut agensi pemberitaan resmi Iran, IRNA, Senin 1 Agustus 2022.
 
Namun, Barazandeh tidak memberikan rincian terkait bentrokan atau korban dalam insiden tersebut. Hingga saat ini, belum ada komentar lebih lanjut dari pihak Taliban 

Kantor berita Iran, Tasnim mengatakan bahwa kelompok Taliban menembaki perumahan di daerah Shoqalak, sebrang perbatasan Provinsi Nimruz, tepi timur wilayah Iran.
 
Mengutip pernyataan Wakil Menteri Dalam Negeri Iran, Majid mir-Ahmadi, Tasnim menyampaikan bahwa “kelompok Taliban yang pertama kali melakukan penembakan terhadap penjaga Iran, memaksakan mereka untuk membalas tembakan hingga baku tembak tersebut mereda setelah penjaga Iran berhasil mengendalikan situasi tersebut.”
 
Baku tembak tersebut berlangsung selama satu setengah jam dan berakhir lebih awal pada Minggu siang.
 
“Konfrontasi yang serupa juga terjadi pada Sabtu lalu. Mereka tidak menghargai wilayah geografis serta perbatasan resmi kedua negara (Iran dan Afghanistan),” ujar Mir-Ahmadi.
 
Sejak Taliban mengambil alih wilayah Afghanistan pada Agustus lalu, konfrontasi antara pasukan keamanan Iran dengan pasukan Taliban berulang kali terjadi di berbagai daerah sepanjang perbatasan. Baku tembak terus terjadi akibat isu-isu lokal, seperti sengketa lahan pertanian, air, atau penyelundupan – dan biasanya berakhir dengan cepat.
 
Dalam sejumlah konfrontasi terburuk pada Desember lalu, kelompok Taliban Afghanistan berhasil merebut beberapa pos pemeriksaan Iran. Namun pasukan segera mundur, dan kedua belah pihak menyebut insiden tersebut sebagai “salah paham.” (Gracia Anggellica)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan