Melansirn dari Xinhua pada Kamis, 18 April 2024, pengiriman bantuan tambahan ini meliputi tenda, selimut, pakaian, pasokan medis dan tepung, yang akan disalurkan ke Jalur Gaza melalui perbatasan Rafah.
Untuk meringankan situasi kemanusiaan yang mengerikan di Gaza, pemerintah Tiongkok terus memberikan bantuan ke Palestina dan telah mengirimkan beberapa paket makanan, obat-obatan, dan bantuan kemanusiaan darurat lainnya ke jalur tersebut melalui Mesir, menurut pihak kedutaan.
Bulan lalu, Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi menyebut perang Israel di Gaza sebagai 'aib bagi peradaban.' Dia menegaskan kembali seruan Beijing untuk 'gencatan senjata segera.'
"Ini adalah tragedi bagi umat manusia dan aib bagi peradaban bahwa saat ini, di abad ke-21, bencana kemanusiaan ini tidak dapat dihentikan,” kata Wang kepada wartawan dalam konferensi pers.
Beijing terus menyerukan gencatan senjata segera sejak dimulainya perang Israel-Hamas pada Oktober tahun lalu.
Baca juga: Kelaparan Masih Terjadi di Gaza, PBB Mengaku Hadapi Beragam Rintangan
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
