“Insiden itu terjadi di Desa Kalimedu yang terletak di Distrik Thanjavur negara bagian Tamil Nadu selatan sekitar pukul 3.00 pagi Rabu setelah prosesi dimulai sekitar tengah malam,” kata laporan itu, seperti dikutip the Independent, Rabu 27 April 2022.
Laporan lokal mengatakan 15 lainnya juga menderita luka bakar dan dibawa ke rumah sakit di Thanjavur. Ribuan orang sedang merayakan festival keagamaan untuk Dewa Ayyapa ketika insiden itu terjadi.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Polisi mengatakan, umat sedang menarik truk ketika kabel transmisi listrik di atas kepala menyentuh kubah yang didirikan di kendaraan untuk mengubahnya menjadi kereta keagamaan.
Tiga orang meninggal di tempat sementara delapan lainnya meninggal karena luka-luka di Rumah Sakit Thanjavur Medical College.
Kepala Menteri Tamil Nadu MK Stalin mengumumkan bantuan keuangan segera untuk keluarga dari 11 korban.
Perdana Menteri India Narendra Modi menulis tweet bahwa keluarga terdekat dari mereka yang kehilangan nyawa selama tragedi itu akan menerima 200.000 rupee atau sekitar Rp37 juta masing-masing dari Dana Bantuan Nasional Perdana Menteri.
Dia mengatakan yang terluka akan menerima 50.000 rupee atau sekitar Rp9 juta.
Saksi mata mengatakan insiden itu bisa lebih mematikan karena ada genangan air di dekatnya.
“Departemen kelistrikan negara bagian itu telah mematikan kabel tegangan rendah yang tergantung di atas kepala. Petugas sedang menyelidiki apakah kabel tegangan tinggi di sisi jalan bisa menyebabkan kebakaran,” ujar pejabat senior polisi V Balakrishnan.
Balakrishnan mengatakan festival itu adalah acara tahunan dan karenanya polisi hadir untuk melindunginya.
“Ini adalah festival tahunan dan ketika mereka sedang memindahkan kereta, kecelakaan itu terjadi,” katanya.
Majelis negara bagian Tamil Nadu mengheningkan cipta selama dua menit untuk memberi penghormatan kepada mereka yang meninggal.