Perdana Menteri Jacinda Ardern mengecam aksi yang diduga serangan asam itu. Tak hanya itu saja, seorang pengunjuk rasa terlihat mempercepat laju mobilnya menuju garis polisi sebelum berhenti dengan cepat hanya beberapa sentimeter jauhnya.
Konfrontasi singkat tapi intens meletus di dekat parlemen Selandia Baru, ketika polisi memindahkan penghalang jalan yang digunakan untuk menampung kamp protes yang telah menyumbat pusat kota Wellington selama dua minggu.
Protes Wellington dimulai sebagai gerakan menentang mandat vaksin - terinspirasi oleh protes serupa di ibu kota Kanada, Ottawa.
Sejak itu telah berkembang menjadi sekitar 1.500 orang dan mencakup berbagai keluhan, dengan beberapa pesan sayap kanan di antara slogan-slogan anti-pemerintah dan anti-media dipajang.
Asisten Komisi Richard Chambers mengatakan tiga petugas yang dibawa ke rumah sakit sembuh dengan baik.
"Petugas polisi melakukan pekerjaan mereka sebaik mungkin untuk membawa perdamaian ke situasi ada sekelompok (pengunjuk rasa) bertekad untuk membawa kekerasan dan agresi - kami tidak bisa mentolerir itu," ujarnya, dilansir dari Channel News Asia, Selasa, 22 Februari 2022.
Baca juga: Jumlah Pedemo Antivaksin Selandia Baru Bertambah, Polisi Ancam Sita Kendaraan
Pada Senin kemarin, polisi melaporkan para demonstran melemparkan kotoran manusia ke arah mereka, mendorong petugas untuk melindungi diri mereka sendiri dengan perisai anti huru hara selama bentrokan terbaru.
Ardern mengatakan dia khawatir protes itu menjadi semakin keras. "Serangan terhadap polisi benar-benar memalukan," katanya.
"Kepada siapa pun di bawah sana yang berpikir mereka adalah bagian dari protes damai, bukan itu yang kita lihat hari ini, saya akan mendorong mereka untuk pergi," lanjut dia.
Pihak berwenang telah mengambil sebagian besar pendekatan lepas tangan terhadap demonstrasi. Mereka mencoba membujuk pengunjuk rasa untuk secara sukarela melanjutkan.
Tetapi Chambers mengatakan peristiwa baru-baru ini menunjukkan pemrotes sejati tidak lagi mengendalikan perilaku di dalam dan di sekitar parlemen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id