Dua berita lainnya adalah seputar sejumlah maskapai yang menghindari Kabul dan angka terbaru korban tewas gempa bumi di Haiti.
Berikut selengkapnya:
1. Pasukan AS Lepaskan Tembakan untuk Bubarkan Kerumunan Warga di Bandara Kabul
Pasukan Amerika Serikat melepaskan tembakan ke udara di bandara Kabul pada Senin, 16 Agustus 2021. Langkah ini terpaksa dilakukan untuk membubarkan ribuan warga Afghanistan yang berkerumun di landasan dengan harapan dapat mengejar penerbangan ke luar negeri setelah negara itu dikuasai Taliban.
"Kerumunan itu di luar kendali. Penembakan dilakukan hanya untuk meredakan kekacauan," tutur pejabat keamanan AS.
Seperti apa detail dari kericuhan tersebut? Cek selengkapnya di sini.
2. Banyak Maskapai 'Putar Balik' dari Wilayah Udara Afghanistan
Sejumlah maskapai besar mengubah rute penerbangan untuk menghindari wilayah udara Afghanistan setelah Taliban menguasai istana kepresidenan di Kabul. Pasalnya, warga banyak berkerumun di landasan pacu.
Beberapa maskapai, seperti United Airlines, British Airways, Lufthansa, hingga Virgin Atlantic tidak melintasi wilayah udara Afghanistan.
Seperti apa kondisi penerbangan di Kabul saat ini? Cek selengkapnya di sini.
3. Jumlah Korban Tewas Gempa Haiti Lampaui 1.400
Petugas penyelamat berusaha keras mencari korban selamat dalam tragedi gempa bumi yang sejauh ini menewaskan setidaknya 1.419 orang. Bertambahnya jumlah korban tewas terjadi di saat sebuah badai tropis bergerak mendekati Haiti.
Gempa dahsyat berkekuatan magnitudo 7,2 mengguncang Haiti pada Sabtu pekan kemarin. Selain menewaskan lebih dari 1.400 orang, gempa juga melukai ribuan lainnya dan membuat sejumlah warga masih dinyatakan hilang.
Badai tropis apa yang sedang bergerak menuju Haiti di tengah momen sulit ini? Cek selengkapnya di sini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News