Dilansir dari Shine, Senin, 7 Agustus 2023, Hazara Express yang terdiri dari 16 hingga 17 rangkaian kereta dengan kapasitas lebih dari 1000 penumpang, keluar dari jalur saat melintasi jembatan kanal dalam perjalanan menuju Khyber Pakhtunkhwa dari Karachi.
Pascakejadian, seluruh operasi kereta dihentikan dan otoritas setempat mengatakan diperlukan kurang lebih 18 jam untuk mengaktifkan kembali operasi kereta. Tim penyelamat, angkatan darat Pakistan dan personel kereta api segera menuju lokasi untuk penyelamatan dengan dibantu relawan lokal.
Menteri Perkeretaapian India, Khawaja Saad Rafique, menjelaskan kepada awak media bahwa saat ini pihak berwenang sedang melangsungkan penyidikan. Ia menekankan bahwa rumor mengenai kemungkinan adanya sabotase adalah tidak benar.
Seorang warga yang menjadi saksi mata, Affaq Rao, mengatakan kepada Xinhua bahwa dirinya sempat mendengar ledakan keras saat kejadian.
"Itu suara kereta yang tergelincir. Awalnya saya tidak tahu harus berbuat apa, tapi kemudian bersama warga lainnya, saya berlari ke arah gerbong dan mencoba membantu para penumpang keluar dari kereta," ucapnya.
Perdana Menteri Pakistan Shahbaz Sharif telah menyatakan belasungkawa atas kejadian tersebut. Ia juga berpesan kepada pihak berwenang untuk memberikan penanganan terbaik kepada korban selamat. (Hillary Sitohang)
Baca juga: 25 Orang Tewas usai Kereta Tergelincir di Pakistan
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News