Menurut laporan kepolisian setempat dan korban selamat, kecelakaan yang terjadi pada Minggu pagi itu dipicu tertidurnya salah satu sopir bus.
"Kami dan para penumpang lain sempat beberapa kali mengingatkan sopir untuk lebih berhati-hati," ucap salah satu penyintas, dilansir dari laman Sputnik.
"Kecelakaan terjadi karena sopir tertidur dan kehilangan kendali bus," sambung dia.
Surat kabar Dhaka Tribune melaporkan, dinas pemadam kebakaran Rangpur menjalankan operasi penyelamatan di lokasi kejadian. Dari total enam korban tewas, sopir bus merupakan salah satu di antaranya.
Sementara enam dari 40 korban luka berada dari kondisi kritis. Sebanyak 30 lainnya telah diperbolehkan pulang dari rumah sakit usai menerima perawatan.
Pada April 2015, sedikitnya 25 orang tewas dan sejumlah lainnya terluka saat bus yang mereka tumpangi menabrak sebuah pohon di Bangladesh.
Bangladesh adalah salah satu negara di dunia yang memiliki tingkat kematian tertinggi dalam kecelakaan lalu lintas.
Penyebab utama kecelakaan adalah buruknya kondisi jalan serta kendaraan, dan juga perilaku warga yang enggan menaati peraturan lalu lintas.
Baca: Ledakan Dahsyat Guncang Bangladesh, 7 Meninggal dan 50 Luka-luka
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News