Presiden Joko Widodo dan Presiden Tiongkok Xi Jinping./BPMI Setpres
Presiden Joko Widodo dan Presiden Tiongkok Xi Jinping./BPMI Setpres

Jokowi-Xi Jinping Capai Konsensus Penting Terkait Kemitraan Strategis Komprehensif

Marcheilla Ariesta • 26 Juli 2022 20:43
Jakarta: Presiden Joko Widodo memulai tur Asia Timur dari Tiongkok. Ia bertemu dengan Presiden Tiongkok, Xi Jinping dalam lawatan hari pertamanya, Selasa, 26 Juli 2022.
 
Dalam kunjungan tersebut, kedua kepala negara itu melakukan perbincangan mengenai hubungan bilateral dan isu regional serta internasional. Perbincangan keduanya mencapai konsensus penting.
 
"Kedua Presiden memuji pencapaian kedua negara dalam memerangi pandemi covid-19 dan mengamankan peremajaan dan pembangunan ekonomi," demikian dikutip dari pernyataan Sekretariat Presiden RI.

Indonesia sebelumnya mengucapkan selamat kepada Tiongkok atas keberhasilan penuh Kongres Nasional Partai Komunis Tiongkok ke-20 yang akan datang. Sementara itu, Tiongkok juga mengucapkan selamat kepada Indonesia karena telah mewujudkan cita-citanya menjadi negara maju pada peringatan seratus tahun berdirinya Indonesia pada tahun 2045.
 
Kedua presiden sepakat bahwa Kemitraan Strategis Komprehensif Tiongkok-Indonesia telah mempertahankan momentum pembangunan yang kuat sejak 2013.
 
"Apalagi dalam beberapa tahun terakhir, menghadapi perubahan global yang belum pernah terjadi sebelumnya dan pandemi Covid-19, kedua negara telah menjalin sinergi baru melalui empat pilar kerjasama," sambung mereka.
 
Baca juga: Presiden Jokowi Berkunjung ke Tiongkok Akhir Juli
 
Adapun empat pilar kerja sama yang dimaksud meliputi politik, ekonomi, people-to-people exchanges dan proyek-proyek maritim. Hal ini tentunya untuk mempromosikan semangat solidaritas dalam memerangi pandemi dan mencari pembangunan bersama, dan menunjukkan kemitraan antara dua negara berkembang utama.
 
Keduanya percaya hubungan Tiongkok-Indonesia memiliki signifikansi strategis yang besar dan pengaruh global yang luas dan sepakat untuk berjuang untuk arah umum membangun komunitas bersama dengan masa depan yang menjanjikan. Kedua pemimpin juga berkomitmen menempa model teladan negara-negara berkembang utama.
 
"Kedua belah pihak akan mempercepat perumusan Rencana Aksi Lima Tahun baru Pelaksanaan Kemitraan Strategis Komprehensif antara Tiongkok dan Indonesia (2022-2026)," kata pernyataan tersebut.
 
"Di bawah bimbingan strategis kedua Kepala Negara, kedua belah pihak akan memainkan sepenuhnya Mekanisme Dialog dan Kerjasama Tingkat Tinggi Tiongkok-Indonesia (HDCM)," lanjut mereka.
 
Keduanya juga akan membuat rencana keseluruhan untuk kerja sama konkret di berbagai bidang dan memperkuat koordinasi strategis dalam urusan regional dan multilateral. Langkah ini dinilai untuk lebih meningkatkan kesejahteraan kedua bangsa, menjaga perdamaian, stabilitas dan kemakmuran regional, serta menjaga keadilan global.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan