Menurut laporan kantor berita Mirror, otoritas setempat khawatir angka korban tewas dapat bertambah dalam sebuah serangan yang kemungkinan dilakukan oleh kelompok militan Islamic State (ISIS).
Empat ledakan beruntun terdengar dari area interior Karte Parwan Gurdwara, sebuah tempat ibadah penganut Sikh di ibu kota Afghanistan. Suara baku tembak terus terdengar sepanjang pagi usai ledakan.
Tribune India dan beberapa media lain melaporkan bahwa sekelompok individu bersenjata api tengah menyandera 30 orang di lantai dua Karte Parwan Gurdwara. Sejumlah saksi mata mengaku melihat ada banyak jasad dan korban luka yang dibawa ke rumah sakit.
"Ada sekitar 30 orang di dalam kuil. Kami tidak tahu berapa banyak yang masih hidup dan sudah mati. Taliban tidak membiarkan kami masuk ke dalam," kata seorang pejabat bernama Gornam Singh.
Seorang saksi mata mengaku melihat pintu depan kuil dalam kondisi terbakar. Ia juga melihat sejumlah petugas Taliban yang hendak masuk ke dalam kuil untuk menghadapi para pelaku.
Manjinder Singh Sirsa dari partai BJP India, mengaku sudah berbicara dengan Presiden Karte Parwan Gurdwara Gurnam Singh, yang mengonfirmasi bahwa serangan terjadi di Kabul pada pukul 06.00 pagi waktu setempat.
Baca: 4 Orang Tewas dalam Ledakan Bom Minibus di Afghanistan
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
