“Serangan pisau terjadi di Rumah Sakit Chengnan di Kabupaten Zhenxiong, yang mengakibatkan dua kematian dan 21 luka-luka,” demikian pernyataan di akun WeChat resmi wilayah tersebut, seperti dikutip AFP.
“Tersangka – seorang pria dari desa terdekat – sedang diselidiki. Sementara korban luka dirawat di rumah sakit,” kata pihak berwenang.
Gambar yang diterbitkan oleh situs berita milik pemerintah The Paper menunjukkan seorang pria menodongkan pisau ke pria lain yang memegang tongkat di lobi rumah sakit, serta petugas polisi yang tiba di lokasi kejadian.
Kejahatan dengan kekerasan massal jarang terjadi di Tiongkok, yang secara tegas melarang warganya memiliki senjata api. Namun terjadi serentetan penikaman dalam beberapa tahun terakhir.
Agustus lalu di Yunnan, dua orang tewas dan tujuh lainnya luka-luka setelah seorang pria dengan riwayat penyakit mental menyerang orang dengan pisau.
Sebulan sebelumnya, enam orang tewas dan satu orang terluka dalam penikaman di sebuah taman kanak-kanak di provinsi Guangdong, Tiongkok selatan.
Sementara pada Agustus 2022, tiga orang tewas dan enam lainnya luka-luka dalam serangan pisau di sebuah taman kanak-kanak di provinsi Jiangxi, Tiongkok tenggara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News