Jumlah ini menjadi salah satu angka tertinggi dalam dua hari terakhir. Dilaporkan ada 1.002 transmisi lokal.
Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea menyebut total infeksi di negara itu mencapai 42.766 kasus dengan 580 kasus diantaranya meninggal.
Perdana Menteri Chung Sye-kyun mengatakan pengetatan lebih lanjut mengenai pembatasan jarak sosial ke tingkat tinggi akan dilakukan jika penyebaran terus berlanjut. Ini bisa jadi penguncian untuk kali pertama di negara dengan ekonomi terbesar keempat di Asia tersebut.
"Jika kasus infeksi terus meningkat, maka tidak menutup kemungkinan akan dilakukan lockdown," serunya dikutip dari AFP, Minggu, 13 Desember 2020.
Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Korsel dalam Situasi Darurat
Pawa awal pandemi, Korea Selatan dipuji atas keberhasilannya dalam menahan virus tanpa penguncian dengan sangat mengandalkan pelacakan kontak dan pengujian.
Kemarin, Korsel melaporkan adanya tambahan 950 kasus infeksi yang mendorong Presiden Moon Jae-in memerintahkan mobilisasi polisi, personel militer dan dokter medis umum untuk memblokir penyebaran ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
