“Kapal penangkap ikan Jepang telah tenggelam di lepas pantai Kashima, Prefektur Ibaraki, pada 6 Januari 2025. KBRI Tokyo segera berkoordinasi dengan Japan Coast Guard di Ibaraki. Kapal tersebut berawak warga Jepang dan Indonesia, terdapat lima WNI,” tutur Judha dalam pernyataannya, Selasa, 7 Januari 2024.
“Japan Coast Guard memberikan informasi bahwa lima orang WNI dalam keadaan selamat,” ungkap Judha.
Judha menambahkan, terdapat korban meninggal dua orang dan hilang tiga orang. “Keseluruhan korban adalah warga Jepang,” jelasnya.
Dikutip dari Japan Times, Kapal terbalik itu, diidentifikasi sebagai Ohama Maru No. 8 seberat 80 ton milik JF Otsu, sebuah koperasi perikanan di kota Kitaibaraki, Prefektur Ibaraki. Kapal diketahui membawa 20 orang awak kapal, terdiri dari 15 warga negara Jepang dan lima WNI.
Sebanyak 17 awak kapal telah ditemukan, tetapi dua di antaranya — pria Jepang berusia 50-an dan 60-an — dipastikan tewas.
Sekitar pukul 02.08 dini hari Senin, sebuah kapal penangkap ikan di dekatnya melaporkan bahwa sebuah kapal pukat cincin terbalik sekitar 31 kilometer di sebelah timur Pelabuhan Kashima, menurut penjaga pantai.
Salah satu awak kapal yang diselamatkan dilaporkan mengatakan kapal itu miring secara bertahap setelah sejumlah besar ikan tersangkut di jaring.
Badan Keselamatan Transportasi telah menugaskan tiga penyelidik kecelakaan laut untuk menyelidiki kecelakaan tersebut.
Baca juga: Dua Orang Tewas Tiga Hilang dalam Insiden Kapal Tenggelam di Jepang
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News