Sebuah stasiun cuaca di desa Sanbao di wilayah Xinjiang "mencatat puncak suhu 52,2 derajat Celcius pada pukul 19:00 pada 16 Juli.
"Angka itu memecahkan rekor panas bersejarah untuk periode yang sama tahun ini," kata Administrasi Meteorologi Tiongkok dalam sebuah pernyataan, dilansir dari Channel News Asia.
"Rekor sebelumnya 50,6 derajat Celcius ditetapkan pada Juli 2017," sambung pernyataan itu.
Sanbao terletak di pinggiran kota Turpan.
"Pihak berwenang telah memberitahu para pekerja dan pelajar untuk tinggal di rumah dan memerintahkan kendaraan khusus untuk menyemprotkan air di jalan raya utama," kata badan meteorologi itu.
Suhu permukaan tanah mencapai 80 derajat Celcius di beberapa bagian Turpan pada Minggu kemarin.
Belahan Bumi Utara telah mengalami gelombang panas musim panas yang memecahkan rekor dalam beberapa pekan terakhir, yang menurut para ilmuwan diperburuk oleh perubahan iklim.
Otoritas Tiongkok telah memperingatkan cuaca ekstrem dan "beberapa bencana alam" musim panas ini.
Baca juga: Cuaca Ekstrem dan Bencana Alam Ancam Tiongkok, Warga Diminta Waspada
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
