Joannes Ekaprasetya Tandjung, Koordinator Fungsi Ekonomi Kreatif dan Digital KBRI Seoul yang kini memimpin kelompok ini, menjelaskan bahwa kepemimpinan Indonesia akan menjadi corong untuk menyuarakan kepentingan terkait pariwisata dan budaya dari negara-negara ASEAN Committee in Seoul kepada ASEAN Korea Centre (AKC). Kelompok ini juga akan berupaya menggali kerja sama lebih luas berbasis budaya dan pariwisata.
Berdasarkan keterangan di situs Kementerian Luar Negeri RI, belum lama ini, Indonesia berencana mengarahkan strategi kerja sama sektor pariwisata dan budaya antara negara anggota ASEAN dan Korea Selatan. Program-program unggulan seperti ASEAN-Korea Culture and Tourism Integrated Experience diharapkan dapat mempererat kerja sama di bidang ini.
Kepemimpinan Indonesia di Kelompok Kerja Pariwisata dan Budaya AKC mencerminkan pengakuan atas peran krusial Indonesia dalam menguatkan kerja sama antara negara-negara ASEAN dan Korea Selatan di sektor pariwisata dan budaya.
KBRI Seoul, sebagai motor penggerak di belakang promosi pariwisata, budaya, dan ekonomi kreatif Indonesia, bertekad memajukan kerja sama ini dengan berbagai kegiatan seperti acara Colorful North Sulawesi dan Indonesia Night di Daegu.
Melalui kepemimpinan ini diharapkan dapat membawa dampak positif dalam mendukung pertumbuhan ekonomi, pembangunan berkelanjutan, dan mempererat hubungan antara ASEAN dan Korea Selatan di sektor pariwisata dan budaya.
Pada tahun 2023, Indonesia berfokus pada tema "ASEAN Matters Epicentrum of Growth" dan menyelenggarakan acara menarik seperti ASEAN Week 2023, pembuatan video promosi pariwisata, Perpustakaan Digital ASEAN, dan Forum Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan.
Sementara agenda di tahun 2024 akan melibatkan promosi pariwisata, pertukaran budaya, dan program-program menarik lainnya.
Baca juga: Kemitraan Strategis Khusus Indonesia-Korea Bawa Manfaat Hingga ke Kawasan
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News