Sekelompok orang mengelus-elus seekor kucing di Beijing, Tiongkok, 26 September 2022. (Noel Celis / AFP)
Sekelompok orang mengelus-elus seekor kucing di Beijing, Tiongkok, 26 September 2022. (Noel Celis / AFP)

Nyaris Dibunuh untuk Dijual, 1.000 Kucing di Tiongkok Berhasil Diselamatkan

Medcom • 24 Oktober 2023 18:10
Beijing: Kepolisian Tiongkok berhasil menyelamatkan lebih dari 1.000 kucing yang diculik seseorang dan dimasukkan ke dalam truk. Kucing-kucing itu sedang dalam perjalanan menuju tempat penjagalan, dan dagingnya nanti akan dijual sebagai daging babi atau kambing.
 
Pada 12 Oktober 2023, para pecinta binatang di Tiongkok melaporkan sebuah ‘mobil kucing’ kepada aparat kepolisian setempat. Mobil itu digunakan pedagang yang memburu kucing untuk kemudian dagingnya dijual sebagai makanan di Zhangjiagang, Kota Suzhou, provinsi Jiangsu.
 
Truk pengangkut kucing itu sudah diamati pergerakannya oleh para pecinta hewan selama hampir sepekan.

Usaha mereka akhirnya berbuah hasil. Sebuah 'mobil kucing' berhasil dicegat di jalan, dan kelompok aktivis tersebut kemudian meminta bantuan ke polisi.
 
Truk yang bermuatan kucing-kucing itu akan dikirim ke rumah jagal untuk disembelih dan dagingnya akan diolah menjadi makanan seperti daging yang ditusuk dan sosis yang dianggap sebagai daging babi, kambing, atau bahkan sapi.
 
Pengusaha nakal yang menjalankan bisnis ini meraup banyak keuntungan.
 
"Daging kucing dijual dengan harga 4,50 yuan per pon, dan daging kambing bisa dijual seharga 30 yuan per pon," ujar Gong Jian, salah satu aktivis hewan, dilansir dari Asia One, Selasa, 24 Oktober 2023.
 
"Menjual kucing berkulit dengan berat sekitar empat hingga lima pon sebagai daging kambing atau babi, (pedagang) dapat mengambil seluruh selisih harga sebagai keuntungan," tambah dia.
 
Sebelumnya, para aktivis tersebut menemukan rumah jagal di tenggara Guangdong. Rumah itu menjadi tempat penyimpanan bangkai kucing beku yang sudah dikuliti untuk dijual.
 
Sementara itu, aktivis pecinta binatang lainnya, Han Jiali, mulai curiga terhadap mobil kucing sejak hewan peliharaannya hilang. Ia mengatakan bahwa pihak berwenang setempat menyatakan kucing tidak memiliki perlindungan hukum serta sumber daya publik tidak bisa dialokasikan untuk perawatan mereka.
 
"(Para pedagang) menyerbu properti saya, dan membawa ‘belahan jiwa’ saya ke Guangdong untuk dimakan," jelas dia.
 
Sebagian kucing yang berhasil diselamatkan telah dipindahkan ke taman sementara untuk perawatan hingga mereka sehat kembali. (Abdurrahman Addakhil)
 
Baca juga:  Fenomena Kucing Mati Misterius di Sunter Bukan karena Diracun
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan