"Misi utama pasukan penjaga perdamaian CSTO telah berhasil diselesaikan," kata Tokayev, merujuk pada pasukan dari Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif (CTSO) yang dipimpin Rusia.
"Dalam dua hari penarikan bertahap kontingen penjaga perdamaian bersatu CSTO akan dimulai. Proses penarikan kontingen akan memakan waktu tidak lebih dari 10 hari," ucapnya, seperti dikutip AFP, Selasa 11 Januari 2022.
Baca: Jumlah Orang yang Ditangkap Terkait Kerusuhan Kazakhstan Sudah 9.900.
Misi CSTO yang terdiri lebih dari 2.000 tentara dikirim pada puncak krisis pekan lalu, setelah bentrokan bersenjata antara lawan pemerintah dan pasukan keamanan serta penjarahan membuat bagian-bagian kota terbesar Almaty hampir tidak dapat dikenali.
Tokayev juga tampaknya semakin memperkuat posisinya, mendukung penjabat Perdana Menteri Alikhan Smailov untuk menjabat secara permanen. Ini merupakan sebuah nominasi yang mendapat dukungan bulat dari anggota parlemen Selasa.
Kazakhstan telah membingkai kerusuhan minggu lalu yang tumbuh dari protes damai terhadap kenaikan harga energi di barat negara itu dan menyebabkan puluhan orang tewas sebagai upaya kudeta yang dibantu oleh teroris asing. Tetapi krisis tersebut juga telah membuka pertikaian di bagian paling atas pemerintahan.
Mentor Tokayev, mantan Presiden Nursultan Nazarbayev, belum muncul secara terbuka sejak krisis dimulai. Meskipun ajudan Nazarbayev mengklaim bahwa orang kuat berusia 81 tahun itu berada di ibu kota Nur-Sultan dan berdialog dengan Tokayev.
Sementara, mantan Ketua Komite Keamanan Nasional Karim Masimov -,sekutu penting Nazarbayev yang dipandang oleh banyak orang melestarikan pengaruh pensiunan presiden terhadap pemerintah,- ditangkap pada Sabtu.
Hingga saat ini otoritas Kazakhstan terus menahan lebih banyak orang yang dinilai terkait dengan kerusuhan pekan lalu. Tercatat sudah 9.900 orang yang ditahan di negara kaya sumber daya alam itu.
Presiden Tokayev menyebut kekerasan yang terjadi di negaranya sebagai upaya kudeta. Tak hanya itu, otoritas Kazakhstan juga menuding kelompok radikal Islam sebagai biang kerusuhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News