Taiwan kembali tawarkan bantuan penanganan covid-19 ke Tiongkok./AFP
Taiwan kembali tawarkan bantuan penanganan covid-19 ke Tiongkok./AFP

Taiwan Kembali Tawarkan Bantuan Penanganan Covid-19 ke Tiongkok, Diterima Gak Ya?

Marcheilla Ariesta • 06 Januari 2023 14:25
Taipei: Taiwan kembali menawarkan untuk memberikan bantuan kepada Tiongkok guna membantunya menangani lonjakan kasus covid-19. Namun, otoritas Tiongkok belum menanggapi tawaran ini.
 
Negeri Tirai Bambu membatalkan kontrol covid-19 yang ketat bulan lalu setelah protes terhadap pemerintah dilancarkan. Mereka mengabaikan kebijakan yang telah melindungi 1,4 miliar penduduknya dari virus selama tiga tahun.
 
Victor Wang, Kepala Pusat Komando Epidemi Pusat Taiwan mengatakan, pihaknya mengirim email ke otoritas Tiongkok minggu ini.

"Dalam email tersebut, ia menanyakan bagaimana Taiwan dapat membantu mengatasi lonjakan kasus di Tiongkok," lapor kantor berita Taiwan, dikutip oleh Malay Mail, Jumat, 6 Januari 2023.
 
Meningkatnya kasus di Negeri Panda telah memicu kekhawatiran dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bahwa Beijing tidak melaporkan kematian akibat virus. Wang mengatakan, Taiwan juga telah mengirim email ke Tiongkok pada awal Desember untuk "mengingatkan" pihak berwenang di sana tentang wabah komunitas dan kasus parah di antara anak-anak.
 
Beijing, yang mengklaim pulau itu sebagai miliknya, memandang Presiden Taiwan Tsai Ing-wen sebagai separatis dan menolak untuk berbicara dengan pemerintahannya sejak dia menjabat pada 2016.
 
Baca juga: Taiwan Tawarkan Bantuan Penanganan Covid-19 kepada Tiongkok
 
Dalam pidato Tahun Baru awal bulan ini, Tsai untuk pertama kalinya menawarkan untuk memberi Tiongkok bantuan yang diperlukan" untuk membantunya menangani lonjakan kasus covid-19, tetapi mengatakan aktivitas militer Tiongkok di dekat pulau itu tidak bermanfaat bagi perdamaian dan stabilitas.
 
Menteri Kesehatan Hsueh Jui-yuan mengatakan, Taiwan dapat menawarkan pengobatan atau vaksin ke Tiongkok. Namun tidak jelas apakah Beijing akan menerimanya.
 
Taiwan dan Tiongkok telah berulang kali memperdebatkan tindakan mereka masing-masing untuk mengendalikan penyebaran Covid.
 
Beijing juga meningkatkan tekanan pada Taiwan untuk menegaskan klaim kedaulatannya, termasuk misi angkatan udara Tiongkok hampir setiap hari di dekat pulau itu selama tiga tahun terakhir.
 
Sementara itu, Taiwan bersumpah untuk membela diri. Mereka mengatakan, hanya rakyatnya yang dapat memutuskan masa depan mereka sendiri.
 
Menurut Taiwan, klaim Beijing tidak berlaku karena Republik Rakyat Tiongkok tidak pernah memerintah pulau itu.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan