Pasukan Ukraina saat berpatroli di wilayah Donetsk. (AFP)
Pasukan Ukraina saat berpatroli di wilayah Donetsk. (AFP)

Kembali ke Ukraina usai Cedera Kaki, Relawan Taiwan Tewas dalam Pertempuran

Marcheilla Ariesta • 03 November 2024 16:06
Taipei: Seorang relawan kedua asal Taiwan, yang berperang bersama pasukan Ukraina dalam menghalau invasi Rusia, dilaporkan tewas dalam pertempuran. Kementerian Luar Negeri Taiwan mengatakan, pria itu merupakan bagian dari sebuah legiun khusus militer Ukraina yang terdiri dari jajaran relawan asing.
 
“Kami menyampaikan belasungkawa kepada keluarga,” kata Kemenlu Taiwan, dikutip dari Channel News Asia, Minggu, 3 November 2024.
 
Pihak kementerian mengatakan bahwa keluarga relawan tidak ingin identitasnya diketahui publik.

Kemenlu Taiwan menerima laporan kematian pria itu pada Sabtu kemarin, dan kantor perwakilan Taiwan di Polandia memverifikasinya dengan Legiun Internasional Ukraina. Tidak ada rincian lain yang dirilis.
 
Pada awal invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky secara terbuka mengundang warga asing ke negaranya untuk bergabung dengan "legiun internasional" yang akan bertempur berdampingan dengan Ukraina melawan Rusia.
 
Media Taiwan mengidentifikasi relawan kedua itu sebagai Wu Chung-ta. Laporan media mengatakan, dia kembali ke Ukraina pada Juli setelah pulih dari cedera kaki.
 
Sebelum pergi untuk kedua kalinya, Wu mengatakan kepada media lokal bahwa pihak keluarga mendukung keputusannya berperang bersama Ukraina.
 
Anggota parlemen Taiwan, Puma Shen, yang merupakan anggota komite pertahanan parlemen, mengatakan, bahwa saat ini ada lima hingga enam warga Taiwan di Ukraina.
 
Sebelumnya pada November 2022, relawan pertama asal Taiwan dilaporkan tewas di medan perang Ukraina.
 
Baca juga:  Pria Taiwan Tewas dalam Perang di Ukraina
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan