Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Hua Chunying. Foto: VCG
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Hua Chunying. Foto: VCG

Dewan HAM PBB Tolak Debat Xinjiang, Tiongkok di Atas Angin

Marcheilla Ariesta • 07 Oktober 2022 10:52
Beijing: Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) PBB memilih menentang perdebatan dugaan pelanggaran di Daerah Otonomi Uighur, Xinjiang, Tiongkok. Penentangan tersebut membuat Tiongkok di atas angin dan Barat mengalami kemunduran.
 
Pada Kamis malam, dari 47 anggota dewan di Jenewa, 19 negara memilih setuju dengan perdebatan, namun, 17 menentang dan 11 negara abstain.
 
"Ini adalah kemenangan bagi negara-negara berkembang dan kemenangan bagi kebenaran dan keadilan," cuit juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Hua Chunying, dilansir dari TRT World, Jumat, 7 Oktober 2022.
 
Baca: Ini Alasan Indonesia Tolak Debat PBB Terkait Dugaan Pelanggaran HAM di Xinjiang.

Amerika Serikat dan sekutunya bulan lalu membawa rancangan keputusan yang menargetkan Beijing ke badan hak asasi tertinggi PBB, dengan tujuan minimal diskusi tentang Xinjiang.

Langkah itu dilakukan setelah mantan kepala hak asasi PBB Michelle Bachelet merilis laporannya yang telah lama tertunda, mengutip kemungkinan kejahatan terhadap kemanusiaan terhadap warga Uighur, negara etnis Turki, dan minoritas Muslim lainnya di wilayah barat jauh.
 
"Amerika Serikat mengutuk pemungutan suara hari ini yang mencegah diskusi tentang Xinjiang," tulis Duta Besar AS untuk dewan Michele Taylor di Twitter.
 
Menurutnya, kelambanan menunjukkan beberapa negara bebas dari pengawasan dan diizinkan untuk melanggar hak asasi manusia dengan impunitas.
 
Amnesty International mencap pemungutan suara Kamis kemarin sebagai lelucon. Sementara, Human Rights Watch (HRW) mengatakan itu mengkhianati korban pelecehan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan