Duta Besar RI untuk Singapura Suryopratomo mengatakan tiket untuk suporter sering habis bukan akibat diskriminasi dari panitia. Melainkan, hadirnya calo tiket yang memborong banyak tiket sekaligus.
"Yang namanya pertandingan ketika dibatasi jumlah tiket dan demandnya tinggi, sama seperti Indonesia, yang muncul calo. Bukan panitianya, tapi ada orang yang memanfaatkan untuk memesan tiket yang banyak tersebut," kata Suryopratomo dalam Metro Hari Ini di Metro TV.
Pertandingan lalu, Suryo mengatakan pendukung Indonesia kurang optimal. Pasalnya, banyak warga negara Indonesia (WNI) duduk terpencar sehingga seruan dukungan kurang terdengar.
"Nanti kita upayakan dalam satu blok. Saya harap, semua bisa fokus ke pertandingan. Saya rasa kalau bisa fokus bisa melenggang ke final," ucapnya. (Mentari Puspadini)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News