"Saya tela mengajukan pengunuran diri kepada Kepala Eksekutif (Carrie Lam) dan berniat mundur hari ini," kata Menteri Dalam Negeri Hong Kong Caspar Tsui, dilansir dari France 24, Senin, 31 Januari 2022.
"Sebagai salah satu pejabat yang memimpin perang melawan pandemi, saya tidak memberikan contoh yang baik," sambungnya.
Pengunduran diri Tsui merupakan pukulan bagi pemerintahan Carrie Lam yang dalam beberapa tahun terakhir berjuang menangani gelombang protes pro-demokrasi. Tidak hanya itu, pemerintahan Hong Kong juga sedang berusaha meredam penyebaran Covid-19, terutama setelah kemunculan varian Omicron.
Daftar tamu sebuah pesta ulang tahun muncul ke publik usai otoritas kesehatan melakukan penelusuran kontak dari satu individu terinfeksi Covid-19.
Dari sekitar 200 orang, puluhan di antaranya adalah pejabat tinggi terasuk Caspar Tsui. Walau pesta semacam itu tidak ilegal di bawah aturan menjaga jarak sosial Hong Kong, otoritas kesehatan telah mengimbau warga untuk menghindari perkumpulan dalam jumlah besar tiga hari sebelumnya.
Carrie Lam mengatakan, sejumlah pejabat di kabinetnya tidak memberi contoh yang baik kepada masyarakat walau mereka sebenarnya tidak melanggar hukum.
Tsui, 45, adalah seorang politikus yang sedang naik daun di Hong Kong. Ia merupakan bagian dari salah satu partai terbesar Hong Kong yang pro terhadap kebijakan Tiongkok.
Baca: Studi di Hong Kong Konfirmasi Penularan Covid-19 dari Hamster ke Manusia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
