Tiongkok memandang Taiwan sebagai pulau terpisah yang suatu saat dapat bergabung kembali ke daratan utama -- dengan kekuatan militer jika memang diperlukan.
Menurut Taiwan, latihan militer terbaru Tiongkok merupakan sebuah "simulasi" untuk melancarkan invasi ke Taipei.
"Pemerintah dan militer kami terus mengawasi latihan militer Tiongkok. Kami siap merespons jika memang diperlukan," kata Tsai, dikutip dari Telangana Today, Minggu, 7 Agustus 2022.
"Saya menyerukan komunitas internasional untuk mendukung Taiwan yang demokratis dan menghentikan segala eskalasi terkait situasi keamanan kawasan," sambungnya.
Secara terpisah, Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan bahwa 20 pesawat jet tempur Pasukan Pembebasan Rakyat Tiongkok (PLA) dan 14 kapal perang melakukan operasi darat-laut di sekitar Taiwan sepanjang Sabtu kemarin.
"Sejumlah pesawat PLA terdeteksi di sekitar Selat Taiwan, beberapa telah melintasi garis media," ujar Kemenhan Taiwan, merujuk pada garis demarkasi yang ada di Selat Taiwan dan tidak diakui Tiongkok.
"Ini kemungkinan adalah simulasi serangan," sambungnya.
Media nasional Tiongkok melabeli latihan militer dekat Selat Taiwan sebagai latihan rencana perang. Militer Tiongkok mengaku berada cukup dekat dengan Taiwan pada Jumat kemarin, dan secara virtual bisa melihat garis pantai serta pegunungan di pulau tersebut.
Latihan militer Tiongkok di dekat Selat Taiwan akan berlangsung hingga hari Minggu ini.
Baca: Taiwan Tuduh Tiongkok Lakukan 'Simulasi' Invasi
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
