Perusahaan pelayaran Jepang Nippon Yusen dan Mitsui O.S.K. Lines telah mengubah arah kapal mereka menjauh dari Laut Merah karena sering terjadinya serangan terhadap kapal komersil baru-baru ini di Laut Merah.
Perusahaan lain, Kawasaki Kisen Kaisha, juga melakukan perubahan serupa.
Tindakan sementara untuk perjalanan ke dan dari Eropa telah diambil mengingat "kemungkinan bahwa mereka yang memiliki hubungan dengan Israel dapat menjadi sasaran Houthi," lapor stasiun televisi Jepang NHK pada hari Senin, 25 Desember 2023.
Mengantisipasi serangan, kapal-kapal Jepang pun mengubah haluan melewati Cape of Good Hope di Afrika Selatan dan juga melintasi Amerika Utara.
Perubahan jalur laut dapat menyebabkan penundaan pengiriman kargo karena Laut Merah adalah jalur terpendek antara Asia dan Eropa melalui Terusan Suez – salah satu jalur laut yang paling sering digunakan di dunia untuk pengiriman minyak dan bahan bakar.
Pemberontak Houthi di Yaman yang didukung Iran telah secara signifikan meningkatkan keterlibatan mereka dalam perang Israel di JalurGaza dengan menargetkan kapal-kapal di Laut Merah bagian selatan. Houthi juga telah memperingatkan bahwa pihaknya akan menyerang semua kapal yang menuju Israel.
Dikatakan Houthi bahwa serangan tersebut bertujuan untuk mendukung warga Palestina yang sedang menghadapi "agresi dan pengepungan" Israel di Gaza.
Baca juga: AS Sebut Drone Houthi Serang Kapal Perang dan Tanker di Laut Merah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
