Raksasa farmasi India ajukan izin penggunaan darurat vaksin AstraZeneca. Foto: AFP.
Raksasa farmasi India ajukan izin penggunaan darurat vaksin AstraZeneca. Foto: AFP.

Produsen Obat India Ajukan Penggunaan Darurat Vaksin AstraZeneca

Marcheilla Ariesta • 07 Desember 2020 19:01
New Delhi: Serum Institute of India telah meminta izin penggunaan darurat untuk kandidat vaksin virus korona (covid-19) dari AstraZeneca. Kepala eksekutif Serum Institute of India menyebutkan vaksin AstraZeneca dapat lebih mudah didistribusikan di India.
 
"Vaksin percobaan dapat disimpan pada suhu 2 hingga 8 derajat Celcius. dan dapat didistribusikan dengan lebih mudah di India," kata mereka, dilansir dari Channel News Asia, Senin, 7 Desember 2020.
 
Langkah Serum semakin dekat setelah Pfizer, raksasa farmasi di Amerika Serikat, juga mengajukan izin serupa dari kandidat vaksin covid-19 mereka pada Sabtu lalu.

CEO Serum, Adar Poonawalla mengatakan langkah yang diambil ini akan menyelamatkan banyak nyawa. Namun, ia tidak memberikan rincian lainnya.
 
Aplikasi perusahaan menyatakan bahwa data dari empat studi klinis menunjukkan Covishield - vaksin yang dikembangkan India - sangat efektif melawan infeksi covid-19 yang parah.
 
Pada akhir pekan, penasihat kesehatan pemerintah India mengatakan Pfizer telah mengajukan izin penggunaan darurat. Perusahaan tersebut menjadi produsen obat pertama yang melakukannya di India.
 
"Kami tetap berkomitmen untuk terlibat dengan Pemerintah india dan menjajaki peluang membuat vaksin ini tersedia digunakan di sana," pungkas juru bicara Pfizer.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan