Peristiwa bermula saat ratusan orang beramai-ramai mendatangi kuil Mata Vaishno Devi di Jammu dan Kashmir pada Sabtu dini hari. Mereka datang untuk memberikan penghormatan di hari pertama tahun 2022.
Di saat kuil sudah mulai dipadati pengunjung, kekacauan pun terjadi. Banyak orang terinjak-injak saat berusaha meninggalkan kuil.
"Sekelompok orang dilaporkan masuk ke (kuil) Bhawan tanpa surat izin," ujar otoritas setempat, dilansir dari Independent.co.uk.
Perdana Menteri India Narendra Modi mengucapkan belasungkawa atas tragedi di kuil Bhawan via Twitter pada Sabtu pagi. "Sangat sedih saat menerima informasi adanya korban tewas dalam tragedi di Mata Vaishno Devi Bhawan," tulis PM Modi.
"Duka cita mendalam saya sampaikan kepada keluarga korban. Semoga korban luka segera pulih," sambungnya.
PM Modi mengaku memantau situasi di lapangan bersama otoritas lokal. Letnan Gubernur Jammu dan Kashmir, Manoj Sinha, mengatakan bahwa penyelidikan tinggi tinggi telah diperintahkan untuk mengetahui penyebab pasti kekacauan di kuil Bhawan.
Peristiwa terinjak-injak berujung kematian sering terjadi di India. Pada Oktober 2016, 24 orang tewas dalam sebuah acara keagamaan di Uttar Pradesh. Insiden terjadi di pinggiran Varanasi, sebuah kota yang dianggap suci bagi pemeluk agama Hindu.
Baca: 24 Orang Tewas Terinjak-injak di Acara Keagamaan India
Satu tahun sebelumnya, sepuluh orang tewas terinjak-injak saat mengunjungi sebuah kuil di wilayah timur India. Insiden di kuil Baidyanath Jyotirlinga di negara bagian Jharkhand terjadi setelah sekitar 150 ribu peziarah berebut masuk setelah pintu dibuka. Mereka yang tertidur dalam antrean panjang terinjak-injak peziarah.
Pada 2014, sepuluh orang tewas terinjak-injak dan puluhan lainnya terluka dalam peristiwa nahas di sebuah kuil Hindu di Madhya Pradesh, India.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News