Berbicara di Shangri-La Dialogue di Singapura, konferensi keamanan utama Asia pada Sabtu 1 Juni 2024, Prabowo mengatakan usulan tiga tahap Presiden Amerika Serikat Joe Biden untuk gencatan senjata di Gaza merupakan langkah ke arah yang benar.
"Jika dibutuhkan dan diminta oleh PBB, kami siap untuk menyumbangkan pasukan penjaga perdamaian yang signifikan untuk menjaga dan memantau gencatan senjata prospektif ini serta memberikan perlindungan dan keamanan kepada semua pihak dan semua pihak," kata Prabowo, seperti dikutip dari Channel News Asia.
Baca: Umumkan Proposal Baru, Joe Biden: Sudah Saatnya Akhiri Perang di Gaza. |
Menteri Pertahanan Indonesia saat ini tersebut akan menjabat sebagai presiden bulan Oktober.
Ia mengatakan, Presiden Joko Widodo yang akan lengser telah memerintahkannya untuk mengumumkan bahwa Indonesia juga siap "untuk mengevakuasi, menerima, dan merawat hingga 1.000 pasien dari Gaza”.
Rumah Sakit Indonesia di Gaza, yang dikelola oleh sebuah lembaga swadaya masyarakat (LSM) Indonesia, ditutup pada November di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.
Prabowo mengatakan penyelidikan menyeluruh terhadap bencana kemanusiaan di wilayah Rafah, Gaza, diperlukan, serta "solusi yang adil" untuk konflik tersebut.
"Dan itu berarti bukan hanya hak Israel untuk hidup, tetapi juga hak rakyat Palestina untuk memiliki tanah air mereka sendiri, negara mereka sendiri, dan hidup dalam damai," pungkas Prabowo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id