Menlu Retno Marsudi menuturkan, ia telah melakukan pertemuan trilateral dengan Menlu Australia Marise Payne, dan Menlu Timor Leste Adaljiza Albertina Xavier Rei Magno secara virtual pada Selasa 15 kemarin.
"Pertemuan tiga Menlu perempuan ini memiliki arti penting untuk menunjukkan komitmen kemitraan tiga negara yang kuat di masa pandemi covid-19," kata Retno dalam jumpa pers secara virtual, Rabu, 16 Desember 2020.
"Tidak hanya itu, peremuan ini juga menekankan peran penting perempuan dalam perdamaian," imbuhnya.
Dalam pertemuan tersebut, lanjut Retno, muncul usulan agar ke depannya Menlu Selandia Baru, Nanaia Mahuta, dapat ikut serta dalam mekanisme dialog baru di kawasan.
"Hal ini diharapkan dapat mulai dibahas oleh pejabat dari masing-masing negara pada awal 2021," pungkas Retno.
Terkait pandemi covid-19, Indonesia telah memberikan hibah kepada tiga negara di kawasan Pasifik selatan, yakni Kepulauan Solomon, Fiji, dan Timor Leste. Hibah diberikan untuk penanganan pandemi.
Untuk Fiji, Indonesia juga memberikan bantuan untuk renovasi sekolah Victoria School yang terkena dampak bencana alam.
"Hibah ini menggunakan pendanaan dari Indonesian Aid, yang kita dirikan pada Desember 2019," tutur Menlu Retno.
Perjanjian ini, kata Retno, mencerminkan komitmen kemitraan yang kuat Indonesia dengan negara-negara Pasifik, terutama di masa krisis seperti saat ini.
Baca: RI Berikan Hibah Penanganan Pandemi ke Tiga Negara Pasifik
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News