Dalam berbagai kesempatan selama ini, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menekankan bahwa implementasi Lima Poin Konsensus (5PC) masih menjadi acuan utama untuk penyelesaian konflik di Myanmar.
Selama Keketuaan Indonesia di ASEAN, lebih dari 265 engagements telah dilakukan dengan hampir seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) di Myanmar. Diplomasi Indonesia dioptimalkan untuk mendorong kemajuan implementasi 5PC.
"Komitmen Indonesia untuk membantu Myanmar keluar dari krisis goes beyond our chairmanship," kata Menlu Retno dalam Pernyataan Pers Menteri Luar Negeri (PPTM) 2024 yang diselenggarakan di Museum Konperensi Asia Afrika (KAA), Bandung, Senin, 8 Januari 2024.
Isu lain yang juga lekat dengan konflik di Myanmar adalah seputar pengungsi Rohingya. Demokrasi dan stabilitas di Myanmar akan menjadi kunci untuk penyelesaian isu Rohingya, yang akhir-akhir ini menjadi perhatian publik di Indonesia.
Lebih lanjut, Menlu Retno menyampaikan bahwa demokrasi dan stabilitas di Myanmar akan menjadi kun?ci penyelesaian isu Rohingya agar mereka dapat kembali ke rumah mereka secara bermartabat.
Perpindahan lanjutan pengungsi Rohingya yang sering kali tiba di perairan Indonesia diduga kuat menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang dilakukan jaringan kriminal transnasional.
Untuk itu, upaya menangani pengungsi juga harus dilakukan melalui kerja sama kuat antar negara dengan dukungan dari badan-badan PBB.
Baca juga: UNHCR Sesalkan Aksi Ratusan Mahasiswa Usir Pengungsi Rohingnya di Aceh
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id