Menlu Prancis Jean-Yves Le Drian dalam kunjungan ke Kemenlu RI, Jakarta, Rabu, 24 November 2021. (Kemenlu RI)
Menlu Prancis Jean-Yves Le Drian dalam kunjungan ke Kemenlu RI, Jakarta, Rabu, 24 November 2021. (Kemenlu RI)

Indo-Pasifik Jadi Prioritas Prancis Saat Menjabat Presiden Uni Eropa 2022

Marcheilla Ariesta • 24 November 2021 16:00
Jakarta: Menteri Luar Negeri Jean-Yves Le Drian mengatakan, kawasan Indo-Pasifik akan menjadi prioritas Prancis saat Paris menjadi presiden Uni Eropa tahun depan. Ia menyampaikan hal tersebut dalam pernyataan bersama Menlu Retno Marsudi di Jakarta, Rabu, 24 November 2021.
 
Ia menginginkan Prancis menjadi 'perantara' antara negara-negara Indo-Pasifik dan Eropa. Le Drian menambahkan, kerja sama strategis adalah salah satu prioritas Prancis saat menjalankan kepresidenan Uni Eropa 2022.
 
"Inti dari komitmen ini adalah visi kami tentang Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka, berdasarkan aturan hukum, dan menghormati kedaulatan setiap negara," kata Le Drian.

Baca:  Presiden Komisi Eropa Khawatirkan Penumpukan Militer di Perairan Indo-Pasifik
 
Ia juga mengatakan Prancis telah setuju untuk melakukan investasi senilai 500 juta Euro dalam proyek transisi energi di Indonesia. Namun, ia tidak memberikan rincian terkait hal tersebut.
 
Kunjungan Le Drian dilakukan di saat Prancis meningkatkan hubungannya di Asia, menyusul hilangnya kesepakatan strategis dengan Australia pada September lalu. Paris menuduh Canberra melakukan pengkhianatan setelah memilih kapal selam yang dibangun dengan teknologi AS dan Inggris daripada Prancis.
 
Dalam pertemuan hari ini, kedua menlu melakukan penandatanganan Rencana Aksi Indonesia-Prancis 2022-2027 untuk memperdalam kemitraan strategis. Berbagai kerja sama dilakukan karena Prancis merupakan mitra dagang kelima terbesar Indonesia dari Eropa.
 
"Tahun ini, tahun kesepuluh sejak Indonesia-Prancis memiliki kemitraan strategis. Guna memberi arah yang lebih jelas untuk kemitraan 5 tahun ke depan, kami baru saja menandatangani rencana aksi," kata Retno.
 
Tak hanya di bidang kesehatan, beberapa prioritas dalam rencana aksi tersebut antara lain pertahanan, perubahan iklim, energi, dan maritim.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan