ASEAN Leaders' Meeting diharapkan dapat mencapai kesepakatan mengenai langkah-langkah terbaik untuk rakyat Myanmar. Pertemuan ini juga untuk mencari solusi untuk Myanmar.
"Kalau kita tengok ke belakang, ASEAN Leaders' Meeting ini merupakan inisiatif Indonesia dan merupakan tindak lanjut pembicaraan Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo) dengan Sultan Brunei Darussalam selaku Ketua ASEAN," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis, 23 April 2021.
Retno mengatakan proses persiapan terus dilakukan pada tingkat Senior Official Meeting (SOM) dan menteri luar negeri negara-negara ASEAN. Retno bertemu Menteri Luar Negeri Brunei Darussalam Dato Erywan Pehin Yusof dan Menteri Luar Negeri Malaysia Hishammuddin Hussein pada Kamis, 22 April 2021.
Baca: ASEAN Terus Didesak Libatkan Oposisi Myanmar untuk Lawan Junta
Retno menjadi tuan rumah working dinner dengan menteri luar negeri negara-negara ASEAN di Jakarta pada malam ini. Para menteri luar negeri akan membahas kembali persiapan terakhir penyelenggaraan ASEAN Leaders' Meeting.
Asean Leaders' Meeting menjadi pertemuan langsung secara fisik pertama para pemimpin ASEAN sejak pandemi. Hal itu menggambarkan keseriusan dan tekad kuat para pemimpin ASEAN untuk membantu Myanmar.
"Komitmen para pemimpin untuk bertemu secara fisik merupakan refleksi kekhawatiran ASEAN terhadap situasi yang terjadi di Myanmar dan tekad ASEAN untuk membantu Myanmar keluar dari krisis ini," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
